Langsung ke konten utama

NIce Home Work #4 , mendidik dengan kekuatan fitrah

Assalammualaikum warahmatullah wabarakatuh

alhamdulillah ngak terasa sudah ada di materi ke 4 di perkuliahan matrikulasi ini, artinya saya sudah ada di tengah perjalanan belajar ini. materi ke 4 ini luar biasa sekali, jadi di materi ke empat kemarin saya belajar mengenai bagaimanan mendidik anak disesuaikan dengan fitrah yang sudah Allah kasih. nah mantap kan? saya aja jujur baru beberapa kali dengan istilah fitrah based education ini, yang dimana kalau saya telat lagi taunya mengenai fitrrah based education ini jangan jangan proses mendidik anak anak saya ini bisa makin melenceng dari fitrah yang sudah allah berikan. untuk teman teman yang ingin tau sekilas materi ke4 silahkan baca di postingan sebelumnya yaa linknya ada disini

seperti biasa setelah materi dan diskusi yang menarik bersama, sekarang ada NHW yang harus kita kerjakan, di NHW 4 ini jujur kemarin saya lagi ngerasa mood saya lagi down banget, akhirnya jadi ngerjainnya di last minute gini deh. alhamdulillah berkat dukungan teman teman di wag iip semangat saya muncul lagi untuk lanjutin NHW#4 ini. tugas kali ini sangat berhubungan dengan 3 NHW sebelumnya lhoo, yuk saya mau bahas satu persatu.

a.  Mari kita lihat kembali nice home work #1, apakah sampai hari ini anda tetap memilih jurusan ilmu tersebut di universitas kehidupan ini?atau setelah merenung beberapa minggu ini , anda ingin mengubah jurusan ilmu yang akan dikuasai?

Di nice home work #1 saya memang sedang merenung dan memikirkan sikap saya yang masih sering meledak ledak ketika emosi dan menjadi tempramental terkadang, saat itu saya menetapkan rasanya saya harus menguasai ilmu sabar yang artinya sangat luas. mungkin ini yang namanya writing for healing ya, setelah saya curhakan di nice home work #1 rasanya saya bisa berangsur angsur mulai menata emosi saya, dan saya tau kenapa saya bisa emosi sehingga akhirnya saya bisa menangani diri saya sendiri. 
Tapi di nice home work #4 ini inshallah saya lebih mantap untuk mengganti fokus ilmu yang saat ini akan saya pelajari di universitas kehidupan ini, saya ingin mengganti dengan ilmu parenting.kenapa parenting si? karna saat ini posisi saya telah menajdi ibu dan fokus saya semenjak 2 tahun terakhir ini adalah mendidik anak anak, mendidik dalam arti saya ingin mengajarkan anak anak aspek penting kehidupan di masa emas mereka, yang ngak akan balik lagi lho masa emas ini dan rasanya bonding bersama keluarga masih kurang  jadi saya ngak mau menyesal nantinya .dan didalam ilmu parenting ini inshallah saya bisa eksplore terus mengenai dunia pendidikan anak anak yang harus selalu kita upgrade. 


b. Mari kita lihat nice home work #2, sudahkah kita belajar konsisten untuk mengisi checklist harian kita?checklist ini sebegai sarana kita untuk senantiasa terpici "memantaskan diri" setiap saat.latih dengan keras diri anda, agar lingkungan sekitar menjadi lunas terhadap diri kita?

jujur yaaa, hidup gw sebelumnya gw rasa ngak ada target banget, agak berantakan si kalo boleh jujur, saya orangnya cenderung ngikutin aja arus sungai, ini yang ngak bagus yaa jadi jangan ditirru hehehehe. checklist di nice home work 2 ada beberapa yang sudah mulai saya jalankan, memang mengubah kebiasaaan yang tidak teratur menjadi lebih teratur agak susah tapi inshallah saya akan memperbaiki dan menanamkan semangat tinggi lagi toh ini semua untuk kebaikan saya. ada beberapa checklist yang belum rutin saya jalankan nah inshallah kedepannya saya akan mengeraskan lagi kemauan saya untuk berubah. checklist yang udah mulai rutin di jalankan itu ada di :
-shalat sunah rawatib
-membersihkan muka suami sambil ngobrol
- hampir tidak pernah ketus atau jutek ke suami hehehe malu lhoo nulis ini
- maskeran seminggu sekali
- rutin membacakan buku sebelum tidur dan saya tambah juga lho setiap pagi read aloud untuk zena
inshallah listnya juga mau saya tempel di kamar biar saya tau target saya apa aja, selama ini masih berupa excel di laptop soalnya jadi kurang greget deh hehehe

c. Baca dan renungkan kembali Nice Homework #3, apakah sudah terbayang apa kira-kira maksud Allah menciptakan kita di muka bumi ini? Kalau sudah, maka tetapkan bidang yang akan kita kuasai, sehingga peran hidup anda akan makin terlihat.

jadi di usia saya saat ini yaitu 28 tahun, udah ngapain aja si saya?bawa manfaat ngak untuk lingkungan sekitar? nah selama 28 tahun ini saya seringnya tu nyoba nyoba dari satu hal ke hal yang lain. semenjak kerja saya bergelut dengan dunia baru yang di bangku perkuliahaan saya ngak dapet. ketika akhirnya saya memutuskan untuk resign dan concern ke anak anak saya coba coba belajar membuat kue dan ternyata saya bisa berwirausaha disana, tapi usaha ini ngak berlangsung lama karna saya merasa saya ngak bisa membagi waktu antara wirausaha dan mendidik anak anak secara matang. akhirnya saya memutuskan untuk mendidik anak anak dulu dan passion saya di dapur saya urungkan dulu. tetep si masih suka baking tapi hanya untuk konsumsi pribadi dan memang saya merasa masih fakir ilmu sekali di dunia perbakingan. 
akhirnya sampai hari ini saya merasa saya sedang suka sekali sama dunia parenting, beberapa buku parenting sedang saya baca sampai saya benar benar paham bagaimana menjadi ibu yang baik. dan saya sedang menekuni metode montessori yang sedang saya terapkan untuk anak anak saya dirumah. seneng rasanya ketika apa yang saya share di social media membawa manfaat buat orang lain, jadi kadang ada temen kuliah atau temen kerja yang akhirnya nanya nanya gimana sih sa aktifitas yang ini, gimna sih sa ajakin anak supaya mau main sensory play. dan jenis jenis pertanyaan sejenis, dimana yang tadinya seorang ibu muda sama seperti saya yang cuek sama stimulasi anak balitanya jadi lebih peduli untuk memberikan stimulasi yang lebih menarik dan tentunya bonding ke anak juga makin berkualitas. nah kalo passion sendiri saya masih mau mengembangkan skill baking saya, inshallah nantinya bisa jadi peluang usaha asal saya tekun belajar terus dan ngak cepet bosen ketika menjalani bidang tersebut.

Misi Hidup : Memberikan inspirasi ke orang lain dengan kegiatan anak anak
Bidang : Home education
Peran : Inspirator di bidang home education.



d.Setelah menemukan 3 hal tersebut, susunlah ilmu-ilmu apa saja yang diperlukan untuk menjalankan misi hidup tersebut?
untuk mendukung misi hidup saya saat ini pasti saya butuh ilmu ilmu pendukung untuk menjalankan misi tersebut, jadi ilmu ilmu pendukung tersebut adalah :
1. Bunda Sayang : Ilmu-ilmu seputar pengasuhan anak
2. Bunda Cekatan : Ilmu-ilmu seputar manajemen pengelolaan diri dan rumah tangga
3. Bunda Produktif : Ilmu-ilmu seputar minat dan bakat, kemandirian finansial dll.
4. Bunda Shaleha : Ilmu tentang berbagi manfaat kepada banyak orang 


e. Tetapkan milestone untuk memandu setiap perjalanan anda menjalankan Misi Hidup
Setelah misi hidup dibuat, makan untuk menjalankannya saya harus membuat milestone ke depan.

KM0-KM1 (tahun ke 1) : menguasai ilmu tentang pendidikan anak anak dan metode montessori secara lebih terperinci. termasuk juga menekuni kuliah di matrikulasi IIP secara sungguh sungguh. mulai menata jadwal homeschooling supaya terstruktur. 
KM1-KM2 (tahun ke 2) :menguasai ilmu bunda sayang dan bunda cekatan. termasuk kepada time management saya yang masih berantakan akhir akhir ini. mulai merapikan file file jurnal montessori anak anak di dalam 1 file supaya bisa di evaluasi
KM2-KM3 (tahun ke 3):menguasai ilmu mengenai bunda produktif. ketika golden age anak anak sudah terlewati dan bekal sudah cukup, mulai tekuni lagi hobi membuat kue karna masuk ke dalam segmen bunda produktif. 
KM3-KM4 (tahun ke-4):menguasai ilmu mengenai bunda shaleha. kiranya di tahap terakhir milestone ini saya sudah bisa membagikan ilmu parenting dan home education anak anak saya secara lebih matang untuk lingkungan sekitar. 

f. Koreksi kembali checklist anda di NHW#2, apakah sudah anda masukkan waktu-waktu untuk mempelajari ilmu-ilmu tersebut di atas. Kalau belum segera ubah dan cantumkan.

Secara keseluruhan checklist sebagai ibu dan istri yang rutin di jalankan, sedangkan checklist untuk pribadi masih banyak yang saya skip, ya itu kendala saya sampai sekarang adalah time management yang masih jelek. dan saya masih sering kalah dengan mood yang jelek akhirnya banyak aktifitas yang kepending tanpa sebab yang jelas. ke depanya akan saya perbaiki terus dan akan saya revisi lagi


g. Lakukan, lakukan, lakukan, lakukan


jadi selama bikin nhw ke4 ini gw mikir, selama menjalani fase sebagai ibu ini kok kayaknya gw disituu aja, masih sering kalah sama males dan mood jelek. sedangkan kalo sifat jelek ini di ikutin gw sendiri yang bakal rugi sedangkan time keep going dan ngak bisa dibalik lagi, so mau sampai kapan??gw harus lebih keras sama diri sendiri dan minta Allah jaga hati gw supaya dijauhi dari rasa malas. jangan lupa minta dukungan suami supaya target ini jadi target bersama dan visi misi yang gw bangun bisa jadi visi misi keluarga seutuhnya menjadi sebuah TIM dengan tujuan yang sama, yaitu mencari ridha-NYA. 
amin allahumma amin semoga apa yang saya ceritakan di atas membawa manfaat untuk kita semua dan semoga target target tesebut bisa saya pegang teguh dan semuanya tercapai. amin

https://id.pinterest.com/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nice Home Work#1 MIIP Batch 5 Adab menuntut ilmu

jumat 26 januari 2018 Alhamdulillah kuliah minggu pertama di program matrikulasi batch 5 ini sudah berjalan hari senin kemarin, jadi ternyata dalam 1 minggu ini sudah ada jadwal yang tersusun rapi dari tim pusat Institut ibu profesional lho, dimana tiap senin pagi akan ada materi yang di share oleh fasilitator tiap kelas, dan di kesempatan ini saya bergabung dengan kelas tangsel 3 yang di fasilitatori oleh mbak yulita ika pawestri, beliau adalah salah seorang peneiliti muda di BPPT dan seorang ibu juga dari 1 orang putra. di kelas matrikulasi ini mbak yulita tidak bertindak sebagai guru saja lho, dia juga menekankan bahwa kita semua di dalam kelas adalah guru dan murid, jadi yaa sebenrnya kita belajar dengan diri kita sendiri dan juga sharing dengan pengalaman ibu ibu muda lainnya.  nahhh di postingan saya kali ini sekaligus sebagai PeEr a.k.a NHW alias Nice Home Work, eitssss tunggu dulu PR yang dimaksud ini ngak sekedar pr seperti jaman kita sekolah dulu lhooo moms, itu dia kenap

Nice Home Work #5. belajar bagaimana caranya belajar

alhamdulillah sudah masuk NHW ke 5 ya,. ternyata kemarin itu allah kasih saya reminder untuk lebih menjaga pola makan, dikasih sakit selama 4 hari dan sebenernya hari ini perut masih agak perih tapi sudah jauh lebih baik dari kondisi kemarin dan hari ini saya bertekda nhw ini harus selesai. oke back to the point. jadi setelah minggu lalu kita di kelas belajar tentang BELAJAR BAGAIMANA CARANYA BELAJAR, yang pertama terlintas di otak gw adalah apakah selama ini cara belajar gw sudah bener? apakah selama ini apa yang gw pelajari sudah sesuai? ya jadi yang gw takutkan justru cara belajar gw ini belum sesuai dan akhirnya ilmu yang ingin  saya dapat tidak sampai ke saya sesuai ekspektasi dan tujuan hidup saya. dan di nhw ke 5 ini kita diminta untuk membuat design pembelajara. nahhh kan??? design?? ini yang dari dulu ngak pernah saya kerjakan si jujur, jadi alhamdulillah dengan nhw ini saya jadi belajar banyak banget supaya ke depan saya punya design belajar sendiri untuk diri saya. oke bis

Materi #4 mendidik dengan kekuatan fitrah

Matrikulasi Ibu Profesional Sesi #4 _Disusun oleh tim Matrikulasi Institut Ibu Profesional_ *MENDIDIK DENGAN KEKUATAN FITRAH*  Bunda, setelah kita memamahi bahwa salah satu alasan kita melahirkan generasi adalah untuk membangun kembali peradaban dari dalam rumah kita, maka semakin jelas di depan mata kita, ilmu-ilmu apa saja yang perlu kita kuasai seiring dengan misi hidup kita di muka bumi ini. Minimal sekarang anda akan memiliki prioritas ilmu-ilmu apa saja yang harus anda kuasai di tahap awal, dan segera jalankan, setelah itu tambah ilmu baru lagi. Bukan saya, sebagai teman belajar anda di IIP selama ini, maupun para ahli parenting lain yang akan menentukan tahapan ilmu yang harus anda kuasai, melainkan DIRI ANDA SENDIRI.  Apakah mudah? TIDAK. Tapi yakinlah bahwa kita bisa membuatnya menyenangkan. Jadilah diri anda sendiri, jangan hiraukan pendapat orang lain. Jangan silau terhadap kesuksesan orang lain. Mereka semua selalu berjalan dari KM 0, maka mulai tentukan KM 0 perj